poskotantb Salurkan Bansos Untuk Korban Banjir Dan Longsor di Desa Lembah Sari

Mataram NTB - Direktur poskotantb bersama Owner PT. Thirta Global Travel dan Bendahara AMSI NTB mengunjungi sekaligus menyalurkan bantuan sosial kepada korban Banjir dan Longsor di wilayah Desa Lembah Sari, Kecamatan Batu Layar Kabupaten Lombok Barat.

Hal ini disampaikan Direktur utama poskotantb yang kerap di sapa  Babe Amin saat mengunjungi serta menyalurkan bantuan sosial berupa Makanan, minuman serta pakaian layak pakai di Desa Lembah Sari, Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, Rabu (08/12/2021)

Baca juga: Peduli Korban Banjir, Lapas Selong Gelar Do'a Bersama

"Ini bentuk kepedulian kami dari seluruh keluarga besar poskotantb , AMSI NTB serta PT. Thirta Global Travel kepada masyarakat  Desa Lembah Sari yang terdampak bencana banjir dan longsor, " Ungkap Babe Amin. 

Adapun bantuan sosial yang dibawa tersebut diserahkan langsung oleh Direktur poskotantb Babe Amin, Owner PT. Thirta Global Travel I. Nyoman Sumarta Jana, dan Bendahara AMSI NTB  dan diterima langsung oleh Sekretaris Desa Lembah Sari Suhardi yang di dampingi beberapa Kepala Keluarga korban terdampak Banjir dan longsor. 

Baca juga: Hari Bhakti Imigrasi ke 72, Ka. Lapas Selong Ikuti Upacara Tabur Bunga

Menurut Babe Amin setelah melihat rumah-rumah warga di Desa Lembah Sari merasa sangat prihatin, apalagi melihat ada beberapa rumah di pinggir sungai yang kerusakannya sangat parah dan bahkan ada yang roboh dan sebagian tanah tempat berdiri tembok rumahnya kini telah menjadi sungai.

Baca juga: Tony Rosyid: Anies Baswedan dan Anak Yatim Ibu Kota

"Ya saya tidak menyangka segitu parah kerusakan yang ditimbulkan banjir dua hari lalu, saya betul-betul perihatin melihat kondisi rumah warga, namun Alhamdulillah menurut cerita warga sejauh ini tidak ada korban jiwa di Desa ini, "ungkap Babe.

Mungkin tidak seberapa apa yang kami berikan namun kami berharap dengan ini semoga dapat meringankan dan membantu, semoga para warga Desa Lembah Sari diberikan kesabaran dan kekuatan untuk menerima cobaan yang sudah di takdir  Allah SWT.

Baca juga: Riset Indonesia Indicator: Presiden Joko Widodo Merupakan Tokoh Terpopuler dan Tokoh Berpengaruh di Media Online

Sementara itu Owner PT. Thirta Global Travel I. Nyoman Sumarta Jana menyampaikan semoga apa yang kami salurkan ini seperti pakaian layak pakai dapat berguna dan sedikit membantu para warga yang terdampak banjir. 

" Kami berharap apa yang kami berikan ini bisa membantu meringankan sedikit beban warga, serta semoga warga sabar menerima cobaan, "pungkas Nyoman. 

Baca juga: Beri Rasa Aman Bagi Warga Melaksanakan Rangkaian Imlek, Polsek Sandubaya Beri Pengamanan

Dikesempatan yang sama Bendahara AMSI NTB Lalu Habib Fadli S.pd, menyampaikan hal yang sama serta menyatakan rada prihatin melihat saudara-saudara kita yang rumahnya tertimpa banjir ataupun longsor. 

"Ini merupakan bentuk keperhatinan kami antar sesama, sehingga merasa terpanggil untuk berbuat sesuatu guna membantu meringankan sedikit beban yang diderita warga yang terdampak cukup parah, " Pungkas Sekjen yang Kerab dipanggil Abi.

Sementara itu Sekdes Lembah Dari Suhardi mengucapkan terima kasih atas keikutsertaan para donasi merasakan keprihatinan warga atas bencana yang menimpa,   insyaallah bantuan dari bapak/ibu akan kami sampaikan kepada seluruh warga lembah Sari yang terdampak. 

Baca juga: Tim Tanggap Bencana Gelar Apel Kesiapan

Sekdes menceritakan bahwa Keparahan yang ditimbulkan akibat banjir ini adalah terjadi longsor  akibat erosi hingga beberapa meter kearah perkampungan, dan ini disebabkan karena tidak adanya penahan air (bronjong) yang terpasang di sepanjang Sungai Sandik yang melintas di wilayah Desa Lembah Sari  ini, dan akibat ini pula Jembatan Penghubung antara Desa Lembah Sari - Desa Kekait terputus alias Roboh.

"Jadi rumah yang berada sekitar 7-10 meter di kiri kanan sungai Sandik tersebut ada yang roboh. Sebelum banjir ini sungai nya tidak selebar ini, akibat tidal ada bronjong akhirnya sungai ini jadi lebar dan berdampak kerumah harga yang berada di pinggir sungai, " jelas Suhardi. 

Perlu diketahui kata Sekdes, kami sudah mengajukan pemasangan bronjong di sepanjang pinggir kiri kanan sungai kepada pemerintah kabupaten Lombok Barat dan bahkan kepada pemerintah Provinsi, namun hingga musibah ini terjadi belum ada realisasi. 

"Saya berharap kepada Pemerintah Kabupaten dan provinsi agar segera di pasang bronjong supaya tidak tergerus lagi yang nantinya akan berdampak kepada rumah-rumah penduduk, " pungkasnya.(Adbravo)